Injak Kaki Januzaj, Bek Fulham Diskors Tiga Pertandingan
London : FA selaku asosiasi tertinggi sepakbola Inggris
akhirnya menjatuhkan hukuman untuk bek Fulham, Sascha Riether. Hukuman
itu sendiri diberikan setelah Riether dianggap dengan sengaja menginjak
kaki Adnan Januzaj di pertandingan Fulham kontra Manchester United, 2
November lalu.
Hukuman itu berupa larangan tiga pertandingan di
ajang Liga Premier. Karena hukuman tersebut, Riether berarti tak bisa
ikut saat timnya menghadapi laga berat melawan Liverpool di Anfield
Stadium, 9 November mendatang. Ia juga tak bisa tampil saat Fulham
bentrok dengan Swansea (23 November) dan West Ham United (30 November).
"Saya ingin mengatakan pada Adnan Januzaj bahwa saat ini saya sangat
menyesal. Itu bukan saya yang sesungguhnya dan frustasi adalah hal yang
tepat menggambarkan saya ketika itu," kata pemain berusia 30 tahun
tersebut seperti dilansir Mirror.
"Saya juga ingin meminta maaf
pada rekan satu tim, fans, dan semua orang di klub. Saya akan menerima
konsekuensi dari tindakan tersebut," ucapnya lagi.
Kasus yang
dihadapi FA kali ini mirip dengan yang terjadi antara pemain Wigan
Athletic, Callum McManaman, yang bebas dari hukuman setelah menekel kaki
bek Newcastle United, Massaido Haidara, musim lalu. McManaman lolos
dari hukuman karena tidak ada satu wasit pun yang melihat tindakan
kerasnya.
Tapi, berbeda dengan kasus sebelumnya. FA kali ini
akan menggunakan metode baru untuk bisa mengambil tindakan lebih lanjut
dalam insiden yang serupa.
"FA akan bisa menjatuhkan hukuman
apabila ada tiga anggota panel setuju. Dalam hal ini, panel harus bisa
mengambil keputusan yang bulat untuk memutuskan jika tindakan itu murni
kekerasan," ujar perwakilan FA seperti yang dikutip dari BBC .
Bagikan Untuk Kebaikan