Modal Laptop,Hacker Curi Rp 437M Lebih, Terbesar dalam Sejarah

Keberhasilan kejahatan Hackerdalam sejarah, beberapa hacker dari 26 negara melakukan pembobolan sistem kartu kredit dengan hasil yang fantastis. Kejahatan cyber yang dilakukan oleh sekelompok orang di 26 ini telah berhasil menyikat uang sebesar USD 45 juta atau setara dengan Rp 437 miliar lebih dari karti kredit.

Pemberitaan dari The Hacker News (10/5), pihak kepolisian berhasil menangkap tujuh warga negara dan penduduk AS Yonkers, New York, di antaranya Yael Meija Collado, Joan Luis Minier Lara, Evan Jose Pena, Jose Reyes Familia, Elvis Rafael Rodriguez, Emir Yaseer Yeje dan Chung Yu-Holgui.

Tersangka terakhir, Alberto Yusi Lajud-Pena dibunuh pada tanggal 27 April lalu di Republik Dominika.

Mereka diduga bekerjasama dengan hacker yang sempat dua kali masuk ke sistem komputer perusahaan pengolahan kartu kredit, kemudian mencuri data kartu ATM.

Operasi berikutnya dilancarkan dengan kekuatan yan lebih besar, hasilnya sebanyak USD 40 juta atau setara Rp 389 miliar lebih kerugian yang harus rela ditanggung oleh Bank Muscat.

Hack data yang mereka lakukan para cyber ini dikenal dengan sebutan 'unlimited operation'.

Unlimited Operation sendiri sudah berhasil di lancarkan selama 3 x. Jumlah yang sangat fantastis untuk sekaali operasi. Dari pemberitaan di The hacker, ketujuh tersangka adalah hacker profesional yang sudah menjadi target incaran di 12 negara sejak tahun 2010.

Bagikan Untuk Kebaikan

Google+ Follow @forendy91